NILAI TUKAR PETANI (NTP) MEI 2016 SEBESAR 100,07 ATAU TURUN 1,04 PERSEN - Badan Pusat Statistik Kabupaten Semarang

Layanan Offline melalui Pelayanan Statistik Terpadu (PST) BPS Kabupaten Semarang

Layanan Online melalui email bps3322@bps.go.id dengan subject Permintaan Data, WA-official 0813-8594-3322, zoom meeting dengan perjanjian, atau pst.bps.go.id

Pengaduan layanan dapat disampaikan melalui PST BPS Kabupaten Semarang, email bps3322@bps.go.id dengan subject Pengaduan, WA-official 0813-8594-3322, website semarangkab.bps.go.id pada menu pengaduan

NILAI TUKAR PETANI (NTP) MEI 2016 SEBESAR 100,07 ATAU TURUN 1,04 PERSEN

Tanggal Rilis : 14 November 2016
Ukuran File : 0.49 MB

Abstraksi

Nilai Tukar Petani (NTP) Kabupaten Semarang bulan Mei 2016 mengalami penurunan 1,04 persen, yaitu dari posisi 101,12 pada bulan April menjadi 100,07. Hal ini disebabkan karena perubahan indeks harga yang diterima petani (It) lebih kecil dari pada perubahan indeks harga yang dibayar petani (Ib). It mengalami penurunan 0,89 persen, dari posisi 124,23 pada bulan April menjadi 123,17 pada bulan Mei 2016. Sementara Ib mengalami kenaikan 0,16 persen, dari posisi 122,85 menjadi 123,04.
Dari 5 (lima) sub sektor pertanian komponen penyusun NTP, tiga sub sektor mengalami penurunan indeks yaitu sub sektor tanaman pangan sebesar 3,04 persen, sub sektor hortikultura turun 1,04 persen serta subsektor perikanan turun sebesar 1,57 persen. Sedangkan sub sektor yang mengalami kenaikan indeks yaitu sub sektor tanaman perkebunan rakyat naik sebesar 2,39 persen dan sub sektor peternakan naik 0,06 persen.
Secara umum Indeks harga yang diterima petani mengalami penurunan sebesar 0,89 persen dibanding bulan sebelumnya. Penurunan It dipengaruhi oleh turunnya It pada tiga sub sektor yaitu : sub sektor tanaman pangan turun 2,88 persen, sub sektor hortikultura turun 0,87 persen serta sub sektor perikanan sebesar 1,82 persen. Dua sub sektor yang lain yaitu sub sektor tanaman perkebunan rakyat naik 2,57 persen sedangkan sub sektor peternakan naik sebesar 0,20 persen.
Indeks harga yang dibayar petani pada bulan Mei mengalami kenaikan 0,16 persen. Kenaikan indeks bayar dipengaruhi oleh naiknya indeks konsumsi Rumah Tangga (IKRT) sebesar 0,13 persen serta naiknya Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) sebesar 0,23 persen.
Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) atau IHK perdesaan di Kabupaten Semarang mengalami kenaikan atau terjadi inflasi pedesaan sebesar 0,13 persen. Inflasi terjadi disebabkan naiknya indeks harga kelompok makanan jadi naik sebesar 3,04 persen, kelompok kesehatan naik 0,24 persen, kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga naik 1,36 persen serta kelompok transportasi dan komunikasi naik sebesar 0,20 persen. Deflasi yang disebabkan turunnya indeks harga terjadi pada kelompok bahan makanan sebesar 1,36 persen serta kelompok perumahan turun sebesar 0,07 persen. Sedangkan kelompok sandang stabil tidak ada perubahan.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Semarang (Statistics of Semarang Regency)Jl.Garuda No. 7 Ungaran

Telp (62-24) 6921029

Faks (62-24) 6921029

Mailbox : bps3322@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik