PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI KABUPATEN SEMARANG BULAN NOVEMBER 2017 INFLASI 0,34 PERSEN
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Bulan November 2017 di Kabupaten Semarang terjadi inflasi sebesar 0,34 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar
126,96. Inflasi bulan November 2017 lebih tinggi jika dibandingkan bulan Oktober 2017 yang mengalami deflasi sebesar 0,09
persen dengan Indeks Harga Konsumen
(IHK) sebesar 126,54.
- Inflasi terjadi disebabkan oleh adanya kenaikan harga yang ditunjukkan dengan kenaikan indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 1,01
persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,52 persen;
kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,14 persen; dan kelompok
sandang sebesar 0,08 persen. Kelompok yang mengalami penurunan indeks adalah kelompok pendidikan, rekreasi dan
olahraga sebesar 0,01 persen. Sedangkan kelompok kesehatan dan kelompok
transportasi, komunikasi dan jasa keuangan relatif stabil atau tidak mengalami
kenaikan maupun penurunan indeks.
- Penyebab utama inflasi di Kabupaten Semarang bulan
November 2017 adalah naiknya harga cabai merah (kriting), daging ayam ras,
rokok kretek filter, telur ayam ras dan bawang merah.
- Komoditas yang menahan laju inflasi di Kabupaten
semarang bulan November 2017 adalah turunnya harga kacang panjang, tauge,
wortel, telur asin dan kacang hijau.
- Laju inflasi tahun kalender November 2017 di Kabupaten Semarang sebesar 2,96 persen. Sedangkan laju inflasi “Year on Year” November 2017 sebesar 3,18 persen.
- Bulan November 2017 di Jawa Tengah terjadi
inflasi sebesar 0,29 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 128,42.