September 2020 di Jawa Tengah terjadi inflasi sebesar 0,04 persen - Badan Pusat Statistik Kabupaten Semarang

Layanan Offline melalui Pelayanan Statistik Terpadu (PST) BPS Kabupaten Semarang

Layanan Online melalui email bps3322@bps.go.id dengan subject Permintaan Data, WA-official 0813-8594-3322, zoom meeting dengan perjanjian, atau pst.bps.go.id

Pengaduan layanan dapat disampaikan melalui PST BPS Kabupaten Semarang, email bps3322@bps.go.id dengan subject Pengaduan, WA-official 0813-8594-3322, website semarangkab.bps.go.id pada menu pengaduan

September 2020 di Jawa Tengah terjadi inflasi sebesar 0,04 persen

Tanggal Rilis : 5 Oktober 2020
Ukuran File : 1.85 MB

Abstraksi

Pada bulan September 2020 di Jawa Tengah terjadi inflasi sebesar 0,04 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 104,66. Dari enam kota IHK di Jawa Tengah, dua kota mengalami inflasi dan empat kota mengalami deflasi. Kota Surakarta mengalami inflasi sebesar 0,09 persen dengan IHK sebesar 104,00 diikuti inflasi di kota Semarang sebesar 0,07 persen dengan IHK sebesar 105,04. Kota Kudus mengalami deflasi sebesar 0,08 persen dengan IHK sebesar 103,80 diikuti kota Tegal sebesar 0,06 persen dengan IHK sebesar 105,14, kota Purwokerto sebesar 0,04 persen dengan IHK sebesar 104,04 serta kota Cilacap yang mengalami deflasi terendah sebesar 0,03 persen dengan IHK sebesar 103,37.

Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh beberapa indeks harga kelompok pengeluaran yaitu kelompok pendidikan sebesar 0,37 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,30 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar lainnya sebesar0,16 persen; kelompok transportasi sebesar 0,12 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,09 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,06 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,05 persen; serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,04 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami  penurunan  indeks/deflasi,  yaitu kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,28 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,14 persen; serta kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,04 persen.

Penyebab utama inflasi di Jawa Tengah September 2020 adalah kenaikan harga kontrak rumah, minyak goreng, akademi/perguruan tinggi, bawang putih, dan kue kering berminyak. Penahan utama inflasi di Jawa Tengah adalah turunnya harga telur ayam ras, daging ayam ras, emas perhiasan, bawang merah, dan jeruk.

Tingkat inflasi tahun kalender September 2020 sebesar 0,74 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (September 2020 terhadap September 2019) sebesar 1,46 persen.

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Semarang (Statistics of Semarang Regency)Jl.Garuda No. 7 Ungaran

Telp (62-24) 6921029

Faks (62-24) 6921029

Mailbox : bps3322@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik